Rabu, 15 Januari 2014

Sebaiknya Traffict Light Simpang Empat Dicopot Saja



      Sidikalalang-Dairi Pers : Meski traffic Light (Lampu Pengatur lalu lintas) di simpang empat Sidikalang, Dairi  tidak rusak namun keberadaan lampu tersebut tidak berguna bagi pengguna lalu lintas. Tetap saja tidak ada pelanggaran meski pengendara menerobos lampu
merah.. Sebaiknya traffic Light Simpang empat dicopot saja karena malah menjadi pemborosan anggaran karena tiap tahun ada biaya perawatan untuk fasilitas umum itu. Namun tetap saja tidak ada gunanya.
      Demikian disampaikan Ketua LSM Gransi Dairi Jonner Simbolon kepada Dairi Pers Rabu (8/1). “ Sayang sekali dana untuk mendirikannya, perawatannya tiap tahun ditampung APBD. Namun tidak ada gunanya. Tetap saja tidak ada pengawasan aparat dan instasi terkait sehingga lalu lintas tetap semberaut” sebutnya.
      Dikatakan Jonner meski awalnya keberadaan traffic light di pusat kota sidikalang itu sangat membantu pengguna jalan. Namun dalam setengah tahun terakhir sudah dibiarkan tanpa pengawasan. Dahulu ada pihak lantas atau Dinas LLAJ Dairi para pengendara menjadi tertib. Kini malah dibiarkan saja sehingga keberadaan lampu tidak ada gunanya. Sudah demikian tidak juga terjadi kecelakan lalu lintas. Jadi sepertinya keberadaan lampu pengatur lalulintas itu dipaksakan saja. Jadi lebih baik di copot saja daripada merugikan APBD” sebut Jonner.
      Pantauan Dairi Pers keberadan traffic Light Simpang empat hingga kini tidak difungsikan . Para penerobos lampu merah dengan leluasa. Namun tidak ada juga tindakan atau pelanggaran yang terjadi. Sementara itu biaya perawatan fasilitas lampu merah tersebut setiap tahunnya di anggarkan di dinas perhubungan Dairi. (R.07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar