Tokoh Dairi Musyawarahkan Pidato Kontroversi Johnny Sitohang

      Sidikalang-Dairi Pers : Diprakarsai ketua IKKPI Ahmad Padang, Ketua Forkala H Raja Ardin Ujung, S Pdi dan Ketua MPC Pemuda Pancasila Dairi Selamat Ujung  mengundang semua elemen masyarakat Dairi untuk menghadiri musyawarah dengar pendapat berkaitan dengan pidatro Buapti Dairi Johnny Sitohang 3 Juni 2013

di rumah wakil Bupati Dairi yang diduga  bernuansa fitnah dan SARA.

      Selamat Ujung kepada Dairi Pers rabu (19/3) menjelaskan telah menyebar undangan untuk dilakukan pertemuan tokoh pada 22 juni 2013. Sekaligus akan memperdengarkan rekaman suara Johny Sitohang yang kini menjabat bupati  atas beberepa pernyataan yang oleh banyak orang diduga sudah bernuasa fitnah dan SARA. “ Kita telah menyepakati akan memperdengarkan  rekaman tersebut dan nantinya dimintakan tanggapan sekaligus memusyawarahkan keputusan berkaitan dengan rekaman yang ada.. Kita mau Dairi nyaman dan tidak ada pergesekan maka untuk klarifikasi itu kita sebagai elemen masyarakat Dairi akan membahasnya sehingga nantinya ada jalan keluar terbaik” Sebutnya.

      Saat dipertanyakan apa isi dari rekaman yang akan dibahas dikatakan kalau rekaman tersebut telah beredar luas dan isinya dapat didengarkan siapapun dan layak menilai apakah memang ada terkait Fitnah maupun SARA, Dikatakan semua kembali kepada hasil pertemuan dan musyawarah elemen yang diundang.

      Dari keterangan yang dihimpun Dairi pers rekaman pembicaraan Bupati Dairi Johnny Sitohang itu ketika ada suatu pertemuan di rumah wakil Bupati Dairi tanggal 3 juni 2013 yang menghadirkan PNS dan umat muslim. Rekaman sendiri telah beredar luas melalui Handphone. Dan untuk membahas semuanya pernyataan yang ada di rekaman  maka tokoh dan elemen Dairi sepakat memusyawarahkan isi dari pidato tersebut. Pertemuan dilakukan sabtu 22 Juni 2013 bertempat di gedung nasional Sidikalang.

      Ketua Forkala Dairi H Raja Ardin Ujung menyebutkan perlunya musyawarah tersebut sehingga nantinya dapat diambil kesimpulan oleh elemen masyarakat Dairi untuk langkah selanjutnya. Jika memang keputusannya meminta klarifikasi Bupati atau bupati minta maaf  atau bahkan mungkin jalur hukum maka semua terpulang pada hasil musyawarah nanti “ sebutnya.

Berkiatan pihak yang diundang dikatakan  semua pihak termasuk aparat keamanan dengan harapan semua dapat mendegarkan hasil rekaman atas pernyataan Bupati Dairi. Elemen masyarakat semua kita ubndang, organisasi massa , OKP, tokoh agama dan lintas agama dengan harapan bisa memusyawarahkan apa tindakan berkutnya, Ujar Ujung  (R.07)