Senin, 07 Januari 2013

Yayasan Rabi Munduk Siap Bantu Siswa Kurang Mampu di Dairi


      Sidikalang-Dairi Pers : Yayasan Rabi Munduk yang merupakan kerjasama perantau Dairi dengan sejumlah pemerhati sosial di Dairi siap membantu siswa di Dairi dengan memberikan bantuan
pendidikan sejak awal tahun 2013. Demikian disampaikan ketua yayasan Rabi Munduk Anna Matyna Sinamo  kepada Dairi Pers pekan silam di Jakarta

      Disebutkan yayasan kini tengah melakukan  pemetaan sekaligus pendataan siswa yang bakal mendapat bantuan pendidikan gratis. Namun untuk tahap awal diutamakan untuk siswa SD dan SLTP saja.  Untuk tahap awal tahun 2013 akan dibagikan bantuan pendidikan sebesar Rp. 100.000 per bulan kepada siswa SD dan Rp. 150.000 untuk siswa SLTP. Sedang dana akan di transper langsung ke rekening siswa yang bersangkutan.
      Beda bantuan sosial ini dengan bantuan sosial lain disebutkan yayasan mengikat kerjasama dengan orang tua atau wali siswa dimana orang tua harus menandatangani perjanjian siap memperhatikan pendidikan anaknya di rumah. Persyaratan ini terdengar berbeda namun tujuan utama agar orang memperhatikan pendidikan anaknya di rumah . Diharapkan dengan perjanjian seperti ini orang tua tidak menghabiskan waktu minum tuak di warung pada malam hari namun memberikan waktunya memperhatikan pola belajar anak di rumah..
      Persyaratan ini juga dilakukan agar para orang tua dan wali anak memberikan waktu memperhatikan jam belajar anak di rumah. Hal ini berkaitan dengan hasil; survey semakin banyaknya orang tua kurang memberikan perhatian pendidikan bagi anak-anaknya.
      Disamping itu disebutkan siswa yang mendapat bantuan pendidikan wajib memberikan foto kopi rapornya setiap semester ke yayasan sebagai  bahan analisa peningkatan prestasi pendidikan.
      Berkaitan dengan persyaratan disebutkan untuk tahap awal yang dapat di tampung untuk 300 siswa dengan persyaratan kurang mampu,  dari anak yatim atau piatu atau yatim piatu serta orang tua dari kalangan berpenghasilan rendah. Lebih diutamakan anak kurang mampu yang mendapat rangkang 10 besar di kelas.
      Anna menyebutkan yayasan n Rabi Munduk sesuai namanya Rabi Munduk merupakan simbol wanita Pakpak pekerja keras. Rabi munduk adalah alat pemotong padi yang biasa digunakan wanita Pakpak dalam bekerja. Sengaja simbol ini dijadikan icon yayasan untuk mengingatkan kembali betapa seorang ibu di budaya pakpak adalah pekerja keras. Pekerja keras untuk keluarganya  dan juga menjadi tulang punggung dalam keluarga.
      Sususunan kepengurusan yayasan ini penasehat DR MP Tumanggor, Yansesn Sinamo. Ketua Yayasan Anna Martyna Sinamo dan ketua Harian Hendrik Situmeang. Yayasan ini murni untuk kegiatan sosial dan budaya dan tidak berhubungan dengan politik. Untuk mendapatkan informasi berkaitan dengan yayasan ini dapat diakses melalui internet Yayasan Rabi Munduk.
                Bagi anak-anak Dairi yang ingin mendapat bantuan dari yasayan Rabi Munduk dapat menghubungi kantor Dairi Pers. Atau  dapat menghubungi no HP . 082364263988 atau no ketua Yayasan 082125888739. (R.07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar