· Semua Partai Wajib Berkoalisi
Sidikalang-Dairi Pers :
Sejumlah praktisi pemerhati Dairi memprediksi pilkada Dairi yang
kemungkinan akan digelar September 2013
hasilnya tidak akan berkualitas . Hal itu didasarkan
hingga kini
belum ada calon muncul menyatakan bakal calon kandidat Bupati Dairi . Padahal
pencoblosan pemilihan bupati diperkirakan paling sekitar 1,5 tahun lagi.
Dikhawatirkan jika ini berlangsung selamanya maka kwalitas hasil pilkada Dairi
anjlok dan akhirnya Dairi akan terus terpuruk.
Prediksi pilkada Dairi
bakal tidak menghasilkan kandidat yang berkwalitas itu dimungkinkan jika satu
calon yang muncul maka akan mencarikan satu pasangan calon lain namun kapasitasnya hanya untuk
meloloskan persyaratan Pilkada saja . Calon pendamping ini hanya persyaratan saja untuk sahnya penyelenggaran
pilkada.
Marulak Siahaan
menyebutkansejatinya setahun sebelum berlangsungnya pilkada merupakan waktu
yang tepat bagi bakal calon untuk pencitraan diri dan promosi. Namun hingga
akhir mei 2012 belum satupun calon muncul. Namun demikian menurutnya
kemungkinan besar hal itu akibat UU Pemilukada hingga kini belum diputuskan
DPR-RI. “ Tentu mereka yang berniat maju sebagai kandidat masih menunggu
hadirnya Undang-Undang baru tersebut sebagai dasar utama mengatur starategi”
sebutnya.
Ditambahkan kendati
waktu sudah mendekat dikatakan tidaklah terlalu sulit bagi kandidat yang sudah
dikenal masyarakat untuk memenangkan pilkada. “ Saya menduga sebenanrnya banyak
bakal calon namun karena undang-undang belum rampung belum berani menunjukkan diri. Saya
mengetahui ada beberapa yang diperkirakan bakal calon Bupati Dairi tahun 2013
sudah mulai intensif turun ke desa dan kecamatan.Ini artinya hanya menunggu UU
yang baru.” Sebutnya.
Sementara itu beberapa
kader Partai yang dipertanyakan Dairi pers seperti sekretaris DPC Partai
Demokrat Dairi markus Purba akan bakal calon yang berminat menggunakan pertahu
Partai Demokrat diakui belum ada yang serius. Namun telah ada beberapa nama melakukan pendekatan
partai.
Ketua PDI-P Dairi Benpa
Hisar Nababan mengakui belkum ada orang Dairi yang mendekati partainya. Namun
satu dua nama telah berbincang secara lisan berkaiatan dengan kapal PDI-P untuk
pencalonan Bupati namun berasal dari luar Dairi. Benpa yakin kemungkiann
pnyebabnya adalah undang-undang pilkada
yang belum rampung di DPR-RI.
Ketua Partai PNBK
Selamat Ujung menyebutkan berkaitan waktu belum tergolong mepet karena masih
ada waktu yang lumayan panjang. “ Berkaitan dengan calon dari luar mungkin
sulit untuk sosialisasi dan prediksi saya hasil pilkada Dairi akan berkwalitas
karena saya yakin masih banyak vigur-vigur yang lebih pantas dan diiginkan
rakyat Dairi “ sebutnya.
Sementara itu
taksatupun partai di Dairi yang secara
bulat dapat mencalonkan Bupati. Persyaratan minimal partai partai pengusung
minimal mempunyai 5 kursi di DPRD. Hingga kini formasi anggota Partai di DPRD
Dairi golkar, PDI-P, Demokrat dan PDK masing-masing 4 kursi. Sisanya antara 2
atau 1 kursi saja. Hal ini berdampak
semua partai wajib berkoalasi mengusung
calon. (R.07)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar