Kamis, 29 Agustus 2013

Teka-Teki Panwas Tak Hadiri Undi Nomor Cabup Tercium



* Sudah Keluarkan Surat JS Kurang Lengkap Syarat
* Surat Tugas Panwas Kecamatan Ditandatangani Kepal Sekretariat
     Sidikalang-Dairi Pers : Teka teki mengapa anggota  Panitia Pengawas Kabupaten Dairi yakni Hotnida Capah, SH, Gabarel Sinaga dan Sudorno Angkat enggan hadir di acara pencabutan nomor urut cabup Dairi 2014-2019 di Balai
Karina mulai terbongkor . Kini surat yang dikelaurkan  Penagwas Pilkada Dairi beredar luas di masyarakat yang menyebutkan cabup inisial JS kurang lengkap persyaratan. Surat itu ditanda tangani ketua Panwas Dairi Hotnida Capah, SH  yang lengkap dengan Stempel panwas.
     Data yang diperoleh  Dairi Pers dari surat Panwas Dairi tersebut tertanggal 13 Agutus atau satu hari sebelum KPU Dairi melakukan rapat pleno penetapan cabup yang sah mengikuti pilkada. Surat tersebut dibuat tembusan kepada Bawaslu Propinsi dan Bawaslu Pusat. Inti surat yang dikeluarkan Panwas Kabupaten Dairi tersebut menyebutkan verifikasi kelengkapan administrasi calon bupati atas nama JS disebut kurang memenuhi persyaratan.
     Kendati demikian KPU Dairi tidak merespon surat tersebut dan terus melanjutkan tahapan pilkada Dairi dengan melakukan pencabutan nomor kandidat cabup di Bale Karina pada 15 Agustus 2013..
     Sementara itu saat pencabutan nomor kandidat pada 15 Agustus di Bale Karina panwas kecamatan Sidikalang Jenny Pandiangan menyebutkan kalau kehadiran mereka dalam acara pencabutan nomor tersebut atas penugasan ketua Panwas Kabupaten. Namun belakangan diketahui kalau surat penugasan mereka ditandatangi kepala sekretariat Judit Napitu. Hal itu pelanggaran adminitrasi karena yang berhak menugaskan anggota panwas adalah ketua Panwas kabupaten. Kepala secretariat Panwas adalah PNS .  Dengan surat penugasan itu semakin terbukti 1PNS terlibat dalam politik pilkada Dairi.
     Ketika hal ini coba di konfirmasi kepada salah seorang anggiota Panwas Sitinjo Robert Panggabean tidak berhasil. Handphone yang dihubungi tidak menjawab Kamis (22/8). Sementara tiga orang anggota panwas Kabupaten juga tidak berhasil dihubungi. SMS yang dikirimkan untuk kesedian konfirmasi juga tidak dilayani.
      Sementara itu pengaduan kandidat yang tidak puas dengan keputusan KPU Dairi meloloskan JS tengah didaftarkan di DKPP. Kelima anggota KPU Dairi yang diadukan yakni ketua Verianto Sitohang, Tambar Malem Sagala, Asal Padang, Surung Simanjuntak serta Sudiarman Manik. (R.07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar