Kamis, 27 September 2012

Baru, Tapi Perawatan Mobil Pemkab Dairi Rp. 1,5 Miliar


·               Masih Meminta Tambah Rp. 176 Juta
·               Suku Cadang Mobil Bupati Rp. 355 juta
·               Untuk aksesoris Saja Rp. 120 juta
Sidikalang-Dairi pers  :  Entah ini anggaran “akal-akalan” atau justru memang sudah wajar pemkab
Dairi tahun 2012 mengalokasikan dana untuk biaya perawatan kendaraan  Rp. 1,5 Miliar. Padahal mobil yang ada masih relatif mobil baru yang sebenarnya sulit logika menerima biaya perawatanya hingga  sebesar itu. Bukan itu saja ternyata jumlah itu dianggap masih kurang hingga pada P APBD tahun ini masih meminta tambahan dana untuk pemeliharaan kendaran sebesar Rp. 176 juta. Permintaan penambahan dana itu dilakukan pemkab Dairi dalam rapat badan anggaran DPRD Dairi  pekan silam.
Data yang diperoleh Dairi Pers dari gedung DPRD Dairi menyebutkan pemkab Dairi mengusulkan tambahan untuk biaya perawatan kendaran dinas sebesar Rp., 176 juta. Padahal di APBD induk telah ditampung sebe bsar Rp. 1,5 Miliar. Sejumlah dewan hanya bisa goyang kepala akan permintaan yang dianggap aneh itu dan disebut berpotensi diselewengkan.
Anggaran perawatan kendaraan sebesar Rp. 1, 5 Miliar itu terbagi dalam biaya pemeliharaan kendaraan jabatan yakni mobil Bupati, wakil dan Sekda. Sebesar Rp., 736.534.875. Dana sebesar itu digunakan untuk  biaya servis mobil BB 1 Y , BB 99 Y, BB 9 Y BB 115 Y, BB 23 Y dan BB 10 Y sebesar Rp. 42 juta.  Sedang untuk biaya penggantian suku cadang 6 kendaraan itu  sebesar Rp. 475.000.000. jumlah ini sudah termasuk biaya aksesoris kendaraan hingga Rp. 120 juta . Untuk BBM dan Palumas 6 mobil diatas Rp. 219.534.875.
Sementara itu untuk kendaraan  dinas operasional mencapai Rp. 851.132.000 yang digunakan untuk service sebesar Rp. 81. 000.000 dan pembelian suku cadang Rp. 190.000.000 serta BBM dan pelumasnya Rp. 580.132.000. Dana sebesar Rp. 851 .132.000 ini digunakan untuk 10 Unit Mobil eselon II, Roda empat 14 unit dan satu sepeda motor.
Sementara itu cukup aneh terjadi justru Mobil jabatan Bupati ,wakil dan sekda yang hanya enam Unit biaya pembelian suku cadangnya hingga sebesar Rp. 475.000.000. sedang kendaraan dinas yang jumlahnya puluhan  hanya Rp. 190.000.000 padahal diketahui mobil dinas jabatan Bupati/wakil/ sekda semuanya masih baru.
Ternyata meski telah menelan dana hingga sedemikian besar hanya untuk perawatan justru pada P APBD 2012 pemkab Dairi masih meminta ke dewan mengesahkan tambahan anggaran  untuk peratawan hingga Rp. 176 juta Cukup ironis memang ditengah kemiskinan yang melilit  masyarakat Dairi dan sulitnya ekonomi disisi lain pemkab Dairi terkesan menghambur hamburkan uang rakyat. Bayangkan untuk aksesoris mobil saja mencapai Rp. 120 juta. Hal ini cukup menyedihkan dan terkesan pemkab Dairi menggeluti pola hidup  bermewah-mewahan.
Ketua LSM ICW Sumut Johannnes Lumban gaol yang dimintai tanggapannya atas anggaran perawatan kendaran dinas ini menyebutkan sangat tidak masuk akal biaya perawtaan hingga sedemikian besar. Hal itu didasarkan pada jenis mobil dan usia mobil Bupati dan wakil Bupati Dairi yang masih tergalong tahun tinggi”. Bandingkan saja sepeda motor misalnya itu selama 3 tahun onderdilnya tahan. Nah ini jenis mistubishi terbaru, fortuner masa pembelian onderdil/ suku cadang hingga Rp. 355 juta. Ini aneh dan ada dugaan tidak beres dalam anggaran ini. Ini berpotensi korupsi dan harusnya DPRD Dairi tidak asal menyetujui anggaran. DPRD Dairi sebagai perwakilan rakyat Dairi harusnya teriak dan gunakan hak kontrolnya. Tidak lantas membiarkan  pemkab Dairi belaku seenak perut dalam menggunakan uang rakyat  “ sebutnya. (R.07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar