Jakarta-Dairi Pers : Akhirnya angora DPR-RI mayoritas
menyetujui kenaikan BBM yang diusulkan pemerintah dengan harga Premium Rp.
6.500 per litaer dan Solar Rp. 5.500 per liter. Namun kapan mulai diberlakukan
belum pasti meski beredar isu dimulai pada sabtu 22 Juni 2013.. Menurut Menteri Energi dan
Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik,
pemerintah akan menyampaikan pengumuman dalam sepekan ini.
Rapat paripurna untuk mengesahkan RAPBN-P 2013 pada Senin
(17/6/) malam akhirnya ditempuh melalui mekanisme voting. Hasilnya, sebanyak 65 persen anggota Dewan yang hadir
menyetujui RAPBN-P 2013 yang berisi dana kompensasi kenaikan harga bahan bakar
minyak (BBM) bersubsidi. Hasil voting yang
dilakukan secara terbuka:
Hanura : 14 orang menolak, 0 menerima Gerindra: 26 orang menolak, 0 menerima PKB: 23 orang menerima, 0 menolak PPP: 34 orang menerima, 0 menolak PAN: 40 orang menerima, 0 menolak PKS: 51 orang menolak, 0 menerima PDI
Perjuangan: 91 orang menolak, 0 menerima Golkar: 98 orang menerima, 0
menolak Demokrat: 143 orang menerima, 0 menolak.
Jumlah
yang menerima 338 anggota, sementara yang menolak 181 anggota. Dengan hasil voting ini, RAPBN-P 2013 akhirnya disahkan. Disebutkan, harga yang ditetapkan sama seperti yang sudah disampaikan
pemerintah, yakni premium Rp 6.500 per liter dan solar Rp 5.500 per liter.
(Rel. RMS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar