·
DPRD Dairi Siap Panggil Jisler Untuk Klarifikasi
Sidikalang Dairi Pers : Kepala dinas Cipta Karya dan tata ruang
kabupaten Dairi Ir. Jisler Lumban batu bergaya”ngeles” menjawab pertanyaan wartawan sekaitan dengan
sumber dana untuk bedah rumah tahap ke dua di Kabupaten Dairi.
Oknum kepala
dinas yang disebut sebut sekaligus PPTK bedah rumah kabupaten Dairi coba “
ngeles” dan berputar putar menjawab pertanyaan Dairi pers akan sumber dana
untuk program bedah rumah . Entah apa yang dipikirkan oknum ini hingga tidak
berani jujur untuk mengatakan kebenaran.
Jisler Lumbanbatu yang coba dihubungi via handphone rabu tidak
mengangkat. Dalam sms yang dikirmkan Dairi Pers “ aku tumeang dairi pers. Untuk
meluruskan berbagai informasi yang berkembang di desa bahwa program bedah rumah
dari salah satu parpol. Mohon komentar bapak bagaimana sebenarnya…. Trims. Dan
dijawab oknum kepala dinas cipta karya melalui sms “ menurut saya hubungan
parpol tersebut dengan kementerian perumahan rakyat dengan baik. Selanjutnya
Dairi pers mengirimkan pertanyaan lebih lanjut “surat warga Tualang kepada kami
yang juga ditembuskan kepada Bapak bahwa bedah rumah itu dari Partai “G” dan JS
yang juga bupati Dairi apakah ini benar? Oknum kepala dinas cipta karya Dairi ini
tidak membalas lagi.
Sementara itu masalah bedah rumah yang diisukan merupakan salah
satu karya partai dan sumber dana untuk bedah rumah berasal dari oknum salah
satu balon bupati tengah menyaru dan menimbulkan polemic di desa. Bahkan
beberapa warga desa melayangkan surat ke Bupati mempertanyakan hal itu. Masalah
bedah rumah terkesan dipolitisir oleh sejumlah oknum bahkan disinyalir sejumlah
kepala desa ikut-ikutan berlagak “ pikun” tidak mau menerangkan kebanaran
kepada warganya.
Surat masyarakat desa Tualang yang ditandatangani lima warganya
menerangkan kalau oknum kepdes Kalep Sianturi menyebutkan kalau sumber dana bedah rumah untuk tahap
kedua bersal dari satu partai di Dairi.
Panggil Kadis Cipta Karya
Anggota DPRD Dairi Dahlan sianturi bersama Pisser A Simamora
saat membaca sms jawaban kadis Cipta Karya Dairi Jisler Lumban batu menyebutkan
sangat menyesalkan jawaban tersebut
karena terkesan tidak transparan dan menyembunyikan sesuatu. “ Kita memang
telah mendapat laporan juga dari hampir semua kecamatan di Dairi akan isu dana
bedah rumah dari salah satu partai. Bagi
dewan ini merupakan sesuatu yang serius ketika ada kemelut dan kesalahan
pemahaman yang terjadi di masyarakat. Dewan akan berdiskusi untuk dapat
memanggil kepala dinas Cipta Karya Dairi sebagai PPTK bedah rumah Dairi untuk
mengklarifikasi informasi itu sekaligus memberikan penjelasan yang benar kepada
masyarakat” ujar Dahlan.
Hal senada juga diungkapkan Pisser A Simamora yang menyebutkan
harusnya seorang kepala dinas yang mengurusi proyek tersebut mengatakan hal
yang sebenarnya saja sehingga pers dapat memberitakan hingga rakyat tidak
menjadi bingung dilapangan. Transparansi merupakan kewajiban pemerintah dan
harusnya itu yang dilakukan kepala dinas Cipta Karya. Tidak melakukan itu tentu
dewan berhak mengundang siapa saja eksekutif untuk menjelaskan kebenaran sebuah
informasi. “ Kita dewan serius soal ini dan harus diluruskan infromasinya
darimana sebenarnya sumber dana untuk bedah rumah di Dairi” sebut Pisser.
(R.07)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar