Sidikalang-Dairi
Pers : Dugaan praktek money politik
dalam pilkada Dairi mulai terjadi dilapangan. Kini sejumlah oknum diduga dari
salah satu pasangan cabup Dairi periode 2014-2019 getol mendata para pemilih
dan langsung menjumpai “door To door”. Aksi ini dilakukan sejumlah ibu-ibu
didusun-dusun di Dairi yang setiap
malam bergerilya hingga menitipkan sejumlah
uang kepada penghuni rumah.
Informasi
yang berhasil dihimpun Dairi Pers dari warga desa di kecamatan Sinehu menyebutkan kalau kini sejumlah ibu-ibu warga
dusun di desa tersebut setiap malam merayap dari rumah ke rumah. Sedang pihak
suami juga ikut bergerilya dari rumah ke rumah. “ Dugaan kuat terjadi
pelanggaran pilkada bahkan money politik yang dilakukan sejumlah oknum untuk
memilih salah seorang pasangan cabup.” Sebutnya
Dikatakan
dugaan money politik yang telah mulai berlangsung itu terbalut rapi karena
seakan-akan seperti sosialisasi pasangan calon namun nama dicatat. “ Kalau
panwas mau bekerja ektra melihat fenomena ini maka tidak sulit untuk menangkap
para pelaku money politik. Hampir tiap malam kelompok ini bergerak di
desa-desa. Biasanya juga para warga setempat yang diduga tim sukses salah satu
pasangan cabup “ sebutnya.
Sementara
itu informasi yang berhasil dihimpun Dairi Pers dugaan praktek money politik
telah mulai berlangsung dan berjalan setiap malam dari rumah ke rumah. Metode
ini merupakan metode baru menghindari gaya” serangan fajar” yang sudah populer
terjadi. Diperkirakan dengan gaya ini sulit dideteksi pengawas pemilu akan
praktek money politik yang terjadi. (R.07)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar