Sidikalang-Dairi pers :
Kepala Inspektorat Dairi Edward Hutabarat, SH menyebutkan keterlambatan pencairan uang pada setiap SKPD di Pemkab
Dairi, disebabkan ketidak tahuan para pimpinan SKPD nya membuat prioritas utama.
“Kekurangan itu terletak pada pimpinan
SKPD. Kepala SKPD saat menerima uang
persediaan (UP) seharusnya memprioritaskan pembayaran gaji, air dan listrik.
Namun, pada kenyataannya tidak begitu.
Hal itu disampaikan
kepala Inspektorat Dairi kepada Ketua DPRD Dairi Delphi M Ujung wakil ketua
Benpa H Nababan dan Suparto Gultom bersama puluhan anggota DPRD dairi pecan
lalu. Kepala inspektorat Dairi menghadiri undangan DPRD Dairi bersama kepala
Dippekade Dairi Sebastianus Tinambunan berkaitan dengan keluhan anggota DPRD
Dairi atas hak mereka berupa honor dan penggantian dana perjalanan dinas yang
lambat dibayarkan.
Disebutkan Hutbarat
kepala SKPD diberikan UP (Uang persediaan ) di SKPD untuk digunakan. Namun
masalah yang muncul kekurang tahuan pimpinan SKPD dalam membuat skala prioritas
penmggunaan dana. Akhirnya sering terjadi masalah dan keterlambatan pencairan
uang berikutnya.
Masalah sulitnya
pencariran uang dari pemkab Dairi bukan kali pertama terjadi. Hampir setiap
awal tahaun masalah sulitnya pencairan anggaran sepertinya sudah menjadi
langganan rutin. SKPD dan pimpinan unit selalu mengeluahkan sulitnya pencairan
dana sementara pihak Dippekade mengatakan jika adminitrasi pertanggung jawab UP
pertama belum dibuat maka otomatis untuk mencairan dana pada periode berikutnya
sulit dilakukan .
Entah apa sesungguhnya yang terjadi namun
semakin sering permasalahan pencairan uang terjadi disejumlah SKPD di Dairi.
Keluhan PNS atas sulitnya pencairan uang dari pemkab Dairi bukan hal luar biasa
lagi namun sepertinya sudah mendarah daging di sistim keuangan pemkab Dairi.
Bukan itu saja keluahan
sejumlah SKPD hingga kepala sekolah berkaitan dengan sistim pencairan dana yang sangat sulit membuat sejumlah kegiatan
di kantor menjadi terbengkalai.
Meski kasus serupa
hampir tiap tahun dikeluhkan PNS lingkungan SKPD namun hingga kini tidak ada
perubahan dan cara yang dilakukan pemkab Dairi untuk mengurangi keluhan para
SKPD dalam mencarikan anggaran SKPDnya. (R.07)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar